Home / Artikel / Mengidentifikasi Emas Pada Batuan

Mengidentifikasi Emas Pada Batuan

Mengidentifikasi Emas Pada Batuan – Emas yang ada dalam batuan biasanya lebih sulit untuk diidentifikasi karena masih bercampur dengan mineral bawaan atau yang disebut sulfida. Jenis mineral yang biasa terbawa dalam batuan emas ini seperti halnya pyrite, chalcopyrite, pyrhotite, pentlandit  dan silika dimana sifatnya hampir sama seperti pada kandungan bijih logam emas. Sering kali orang awam akan terkecoh dengan mineral ini dan menyebutnya sebagai mineral emas.

Mengidentifikasi Emas Pada Batuan

Phyrite adalah mineral yang hampir sama seperti emas, namun mineral ini lebih mudah hancur ketika ditekan atau ditempa. Mineral emas merupakan mineral yang mudah menggores dan meninggalkan bekas warna kuning keemasan. Bagi orang awam tentu hal ini sangat sulit untuk dibedakan.

Akan tetapi mineral emas murni dalam batuan sangat sulit untuk diamati menggunakan mata telanjang dan harus memerlukan pemeriksaan di bawah alat mikroskop atau kaca pembesar. Hal ini dilakukan untuk dapat melihat ada atau tidaknya kandungan bijih emas.

Namun ada beberapa cara sederhana yang dapat Anda lakukan guna mengidentifikasi emas pada batuan dengan melihatnya dari segi :

Mengidentifikasi Emas Pada Batuan

Dari Segi Warna : Mineral emas baik yang masih melekat pada batuan maupun yang telah terlepas memiliki warna kekuningan seperti kuning pucat. Akan tetapi dilihat juga kandungan dari emas itu sendiri, juga dapat memiliki warna kuning terang untuk emas yang mempunyai kadar tinggi dan logam emas tidak tampak mengkilap.

Kekerasan : Emas merupakan logam yang termasuk logam lunak dengan nilai kekerasan 2,5 – 3 skala mohs, Anda dapat mengukur tingkat kekerasan tersebut menggunakan hardness tester. Saat dipukul dengan palu, emas tidak mudah hancur, akan tetapi sisanya rapuh. Ketika mineral ini di tuang ke dalam panci atau bak kaleng air, maka emas akan lebih cepat untuk tenggelam. Hal ini karena sifat dari emas yang lebih berat.

Kepadatan : Kepadatan mineral emas adalah sekitar 15,6 – 19,3 atau kandungan logam emas pada batuan biasanya lebih terlihat seperti keropos. Akan tetapi disini juga harus melihat juga kandungan dari kemurnian logam emas tersebut.

Fisik Emas : Bentuk emas yang masih melekat pada batuan memiliki bentuk yang tidak teratur.

Secara Diagnosa dan Identifikasi : Logam emas akan mudah melebur saat dibakar atau saat dilebur, dengan suhu sekitar 1000 derajat celcius logam emas akan melebur menjadi cair.

free webpage hit counter