Teknik Mengecat Mobil

Teknik Mengecat Mobil – Proses mengecat body mobil biasanya diawali dengan menutupi body mobil yang tidak akan dicat terlebih dahulu menggunakan kertas koran. Bahan penutup ini harus rapat dan tidak boleh terlalu tipis karena cat masih dapat merembes ke bagian body yang tidak ingin dicat. Oleh karena itu diperlukan teknik mengecat mobil yang benar agar mendapatkan hasil yang baik dan tidak keriput seperti halnya kulit jeruk.

Secara sederhana, proses pengecatan mobil hanya terdiri dari dua proses dasar yaitu pendempulan dan pengecatan, kedua proses tersebut tentu sudah diketahui oleh semua bengkel pengecatan mobil. Akan tetapi proses pengecatan mobil membutuhkan pengalaman yang cukup dan juga keahlian khusus untuk mendapatkan hasil yang terbaik.

Proses pendempulan merupakan proses awal dari pengecatan mobil dan proses ini akan sangat menentukan kualitas pengecatan mobil nantinya, oleh karena itu jangan meremehkan proses ini, pendempulan yang bagus akan terlihat padat dan tidak bolong – bolong dalam teknik pengamplasan. Sebelum melakukan proses pendempulan, sebaiknya body mobil yang akan dicat dibersihkan lebih dahulu dari kotoran, debu, maupun karat agar dempul dapat menempel dengan kuat.

Teknik Mengecat Mobil

Bahan dempul ini dapat Anda peroleh dari bengkel maupun toko material terdekat. Pengaplikasiannya Anda cukup mengoleskan dempul ini pada body mobil secara halus dan merata, agar hasil pendempulan ini baik maka lakukan pendempulan dengan gerakan searah. Apabila dempul ini sudah kering maka amplas bagian dempul tersebut hingga didapatkan hasil yang sempurna.

Cat yang digunakan untuk mengecat mobil biasanya disebut dengan cat duco dengan jenis NC dan PU. Harga cat PU ini biasanya berkisar antara 150 hingga 400 ribu dan biasanya kita membelinya setelah pengadukan yang dilakukan oleh toko penjual cat mobil atau yang lebih kita kenal dengan istilah bentuk Ready Mix (warna biang).

Mengecat menggunakan cat semprot (spray gun) tidak dapat dilakukan oleh sembarang orang karena cat semprot berbeda dengan cat yang menggunakan kuas. Apabila mengecat menggunakan kuas dapat dilakukan oleh hampir semua orang, namun tidak demikian dengan mengecat menggunakan spray gun yang hanya dapat dilakukan oleh mereka yang ahli saja.

Bahan – Bahan dan Peralatan Mengecat Mobil

1. Kompresor
2. Spray gun
3. Dempul yang bagus
4. Amplas kasar dan halus (pilih yang bahan kertas)
5. Poxy
6. Cat duco (sesuai warna)
7. Cat akhir (varnis / clear)
8. scrap atau kape untuk mengoleskan dempul

Petunjuk Cara Dempul Mobil

• Pertama bersihkan bagian yang akan dicat kemudian amplaslah menggunakan jenis amplas kasar
• Kemudian oleskan dempul secara merata dan tipis secara konstan untuk mendapatkan hasil yang merata, ulangi proses ini jika masih mendapatkan bagian yang bolong – bolong. Diamkan hingga kering dan bila ketebalannya belum seperti yang diinginkan maka ulangi pendempulan
• Setelah mendapatkan ketebalan yang sesuai maka lakukan pengamplasan kembali menggunakan amplas kasar untuk mendapatkan hasil yang diinginkan
• Gunakan media plat / lempengan yang ditempelkan pada amplas untuk mendapatkan hasil pengamplasan yang lurus
• Sebaiknya ulangi kembali pengamplasan menggunakan amplas halus, untuk mendapatkan hasil yang baik sebaiknya juga menggunakan air
• Pastikan hasilnya tidak ada yang bergelombang atau bolong – bolong

Setelah dempul memang sudah kering maka dapat dilanjutkan ke proses pengecatan, namun sebelum pengecatan dilakukan sebaiknya semprot dulu dengan poxy dan setelah kering amplas kembali menggunakan amplas ukuran 2000 ditambah dengan air, lakukan hingga permukaan body nampak halus dan merata.

Petunjuk Mengecat Mobil

Pada dasarnya cat mobil bukanlah merupakan warna dasar, oleh karena itu belum tentu Anda akan mendapatkan warna sesuai yang Anda inginkan. Karenanya Anda harus membeli pada toko atau bengkel terpercaya.

Meskipun harga cat mobil sekitar ratus ribuan, namun jangan salah sangka dahulu karena biaya proses pengecatan nantinya dapat mencapai jutaan bahkan puluhan juta. Jangan heran karena dengan hasil cat yang bagus biasanya tukang cat membandrol dengan harga yang cukup tinggi, oleh karena itu kita juga harus menghitung soal biaya tersebut sebelum melakukan proses pengecatan.

Yang perlu diketahui selanjutnya adalah setiap jenis kendaraan tentu memerlukan jenis cat yang berbeda pula. Sebagai contohnya kendaraan seperti truk tentu akan memiliki jenis cat yang berbeda dengan mobil, angkot dsb. Berikut adalah beberapa jenis cat tersebut :

1. Nitro Cellulose : Biasanya digunakan untuk kendaraan niaga dan truk, cat jenis ini memiliki keunggulan yaitu cepat kering, namun jenis cat mobil ini tidak terlalu kinclong dan cepat pudar
2. Poly Urethane : jenis cat ini juga disebut dengan cat oven dan umumnya memiliki harga yang mahal. Disebut cat oven karena pengeringan cat ini dilakukan menggunakan oven karena proses pengeringannya lebih lambat. Cat jenis ini memiliki warna yang kinclong dan keras, sehingga tahan terhadap goresan
3. Lacquer : jenis cat ini merupakan jenis cat yang paling murah, namun jenis cat ini sangat cepat pudar

Setelah proses pendempulan sempurna dan cat sudah siap maka mobil dapat segera dicat, berikut adalah proses pengecatan pada umumnya :

1. Bagian yang akan dicat sebaiknya dilap menggunakan kain halus
2. Campur cat dengan pengencernya pada spray gun
3. Hidupkan kompressor dan sambungkan menggunakan selang
4. Usahakan proses pengecatan dilakukan dengan stabil dan merata, jangan melakukannya terlalu cepat atau terlalu lambat. Apabila gerakan terlalu cepat maka cat hasilnya akan tidak merata, begitu juga sebaliknya bila gerakan terlalu lambat maka akan membuat cat berkumpul dan meleleh yang hasilnya biasanya berkeriput
5. Gerakan mengecat sebaiknya kekanan dan kekiri atau keatas dan kebawah dan pastikan tidak berhenti sebelum selesai
6. Saat melakukan pengecatan atur jarak semprotan cat kira kira 30 cc dari bahan yang akan di cat
7. Tunggu hingga kering dan lakukan pengecatan kembali
8. Pada tahap terakhir gunakan clear atau varnis supaya hasilnya mengkilap
9. Cat baru biasanya mempunyai permukaan kasar, Anda dapat menggunakan compound untuk menghaluskan
10. Untuk memastikan hasil pengecatannya sempurna maka Anda dapat menguji ketebalan permukaan body yang dicat menggunakan alat coating thickness meter. Alat tersebut dapat menguji apakah ketebalan lapisan cat sudah sesuai atau belum